Jumat, 11 Maret 2016

"LIKE"

Lola warga salah satu desa di kabupaten Muba senang bukan kepalang, karena baru saja mendapatkan hadiah HP canggih dari kedua orang tua nya. Sambil berlari melompat-lompat kecil dia segera menuju kamar, tidak sabar untuk bermain HP baru.

Lola karena terbiasa bermain FB di HP jadul sebelumnya, segera Ia loggin masuk aplikasi yang sudah terpasang di HP baru tersebut. Status pertama ia ketik "Asyiikk, dapat Hape baru dari Bokap, nyokap. Terima kasiiihhh, senengnyaa". Segera tekan menu kirim, beberapa saat banyak sekali mendapat "suka", dan beberapa komentar pujian lainya. Hati Lola makin berbunga-bunga, senang bukan kepalang.

Belum beberapa lama, buat status fb pertama, status kedua, dan ketigapun dikirim dengan waktu hampir bersamaan. Sambil melototin beberapa status temannya, Lola terpikir untuk memajang photo dari HP baru tersebut. "cekreeek", " cekreekk", lola mengambil gambat selfie dengan bermacam-macam gaya. Setelah dipilih, akhirnya photo melet, menjulurkan lidah yang dipilih Lola untuk dikirim ke FB. "Wow, photo ini bikin dahsyat", guman Lola " pasti banyak yang komen".

Photo selfie gaya julur lidah pun dikirim, tekan tombol "kirim", Lola harap-harap penuh rasa menunggu komentar pertama dari teman FBnya. "Kring" bunyi pesan komentar FB berbunyi, segera saja, dengan hati penasaran Lola langsung membuka komentar tersebut, namun alangkah terkejutnya Lola, ketika Ia baca, komentar pertama diphotonya berbunyi, "Like", sontak muka Lola mendadak merah, ia tidak terima photonya di komen " like", maklum Lola tidak begitu mengerti dengan bahasa Inggris.

"Woiiiiii Anso, kenapa bilang like, dasar...", komen balasan Lola, diakhiri emotion tanda marah.
Kurang puas, Lola kembali komen "like, like, like, tau gak, bukan lola ini tidak ada kerjaan", komentar lola diakhiri, "dasarrrrr.....".

Mendapat jawaban komen dari Lola, Anso medadak bingung, "loh, kok Lola marah", gumanya, "padahal, komen saya kan bagus, gak salah...", gumannya lagi.

Belum sempat balas komentar Lola, masuk komentar teman Lola lainya, " Woi, Lola.....belajar bahasa inggris dunk, itu Like, bukan bahasa kita", like itu artinya suka",

Sontak Anso tersadar tenyata Lola tidak mengerti arti "Like", wajar marah-marah, karena Like memurut Lola adalah tidak ada kerjaan, iseng, atau bisa juga kurang kerjaan.

"Lola, Lola, jangan samakan Like bahasa inggris dengan like bahasa dusun" komen Anso lagi, sambil ditambah emotion tertawa, hahahahaha. LOL.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar